Selasa, 30 Juni 2015

- Cara Membersihkan Hati -

- Cara Membersihkan Hati -
by : Habib Ali al Jufri

Seorang petugas kebersihan yg bekerja di Thaba Foundation (lembaga dakwah milik Habib Ali al Jufri di Dubai, UEA) terheran-heran.. Dikarenakan..setiap pagi ia melihat toilet-toilet yg ada di kantor Thaba selalu bersih tanpa diketahui siapa yg membersihkannya, ia berfikir :
“siapa sih yg repot-repot bersihin toilet sebanyak ini, perasaan belum sy bersihin ?“

Hingga akhirnya disuatu malam, ia pulang lebih lambat dari biasanya, ia berkeliling di kantor Thaba, sudah tdk ada orang lagi di kantor itu, tiba-tiba ia mendengar suara dari arah toliet, ia mendekat, dan ia melihat ada seseorng yg sedang membersihkan lantai
tolilet, betapa kagetnya ia setelah mengetahui bahwa “pembersih toilet itu"adalah Bos Thaba Foundation :'' haah.. Habib Ali al Jufri.. ?''

satu pertanyaan : “apa sih yg membuat Habib Ali mau capek-capek bersihin toilet kantornya sendiri ? bukankah masih ada hal lain yg lebih bermanfaat ?
jawabannya mungkin adalah, hal yg pernah di lakukan oleh salah satu
gurunya, Syaikh Mutawalli As Sya'rowi (ulama besar mesir di zamannya), saat itu supir beliau tdk sengaja melihat beliau membersihkan toilet-toilet masjid, si supir bertanya :
''Syaikh..mengapa syaikh membersihkan toilet-
toilet masjid..?''

beliau menjawab :

“ Tadi..ketika aku melihat orang-orang menangis dikrnkan mendengar ceramahku, aku merasa ada sifat sombong dan ujub(jumawa) di hatiku, skrg aku ingin menghinakan diriku (agar aku tdk lupa siapa diriku yg hina ini)“
•benarlah kata Imam Ghazali, semakin tinggi ilmu seseorg, semakin dekat ia kpd Allah, maka akan semakin besar pula sifat tawadhu' dan rendah hatinya, mereka para awliya' adalah contoh dari orang-orang yg benar-benar “merendah“ krn Allah, mereka adalah orang-orang selalu
mementingkan kebersihan “hati“, tdk ada iri, tdk ada benci, dan tdk ada dengki..

0 komentar:

Posting Komentar

Google Santri